Warga Keluhkan Pelayanan Adminduk di Kantor Desa Kasiman yang Tidak Maksimal

BOJONEGORO, dutaperistiwa.com – Salah seorang warga Desa Kasiman yang baru saja pindah datang dari Cepu dan kembali ke Desa Kasiman yang merupakan desa kelahirannya mengeluhkan pelayanan di desanya yang dirasa tidak maksimal. Hal ini dikarenakan sulitnya kepala desa dihubungi dan jarangnya kepala desa ngantor di saat hari dan jam kerja.

Sarji (41), warga RT/RW 005/004 sangat mengeluhkan dengan pelayanan di desanya yang dirasa kurang maksimal, sehingga dirinya yang sangat butuh dengan pelayanan adminduk guna mengurus perubahan KK harus terkendala karena tidak maksimalnya pelayanan di kantor desa.

“Saya meminta tolong kepada teman untuk mengurus perubahan KK saya karena kemarin di KK pendidikan saya masih tertulis SLTP/sederajat dan saya bermaksud memperbaharui data tersebut karena ada hubungannya dengan pekerjaan saya. Namun ketika teman saya ke kantor desa ternyata berkas harus ninggal dulu di kantor desa karena kepala desa maupun sekdes tidak berada di kantor. “Ucapnya dengan nada kecewa.

Sementara Mbah Modin Pangat yang melayani pemberkasan milik Sarji mengatakan, bahwa Pak Kades dan Bu Sekdes tidak ada di kantor, sehingga berkas harus ditinggal di kantor menunggu tanda tangan Pak Kades atau sekdes.

” Pak Kades sudah saya WA namun belum dibuka, dan tadi saya coba ke rumahnya beliau sudah keluar, jadi belum ada yang menandatangani berkas ini mas. “Pungkasnya.

” Terus terang kita agak kesal dengan pelayanan di desa ini, karena sebagaimana saya biasa ngurus baik KK, Akte Kelahiran maupun surat pindah dimana mana sangat mudah, tapi disini begitu susahnya hingga berkas harus ninggal di desa karena belum bisa ditandatangani, sehingga warga yang ingin mendapatkan haknya dalam pelayanan akhirnya harus menunggu. “Ucap Didik, salah seorang yang dipercaya warga untuk mengurus berkas perubahan KK di Desa Kasiman.

Hingga berita ini ditulis, Edy Sukarmanto, Kepala Desa Kasiman belum menjawab saat dihubungi melalui akun WA nya. (Rawan)