BLORA, dutaperistiwa.com – Tak kurang dari 100 orang pada hari Senin (14/08/2023) berkumpul di Kantor Desa Temulus Kecamatan Randublatung Kabupaten Blora diantaranya Arief Rohman Bupati Blora, perwakilan dari Dinas PU Provinsi Jawa Tengah, Slamet Pamuji Kepala BPPKAD Kabupaten Blora, Samgautama Karnajaya Kepala DPUPR Kabupaten Blora, Forpimcam Randublatung, Kradenan dan Jati, Lurah Wulung, Kades Kadengan, Kades Bekutuk, Kades Plosorejo, Kades Jeruk, Kades Tobo, Kades Pengkoljagong, Kades Doplang, Kades Temulus dan Kades Sumber, Babinsa dan Bhabinkamtibmas dari beberapa desa dan kelurahan yang dilewati pekerjaan, beberapa tokoh masyarakat dari beberapa desa dan kelurahan tersebut serta beberapa orang perwakilan dari PT. Heksa Mandiri Beton.
Kehadiran Bupati Blora dan beberapa Kepala OPD di Kantor Desa Temulus dalam rangka sosialisasi Inpres Peningkatan Jalan Wulung – Klatak dan Temulus – Sumber. Kegiatan yang dimulai sejak pukul 10.30 wib ini nampak menyita perhatian beberapa masyarakat yang melintas disana, karena kantor desa Temulus yang dipenuhi ratusan orang tidak sebagaimana pada hari-hari biasa.
Kepala DPUPR Kabupaten Blora, Ir. Samgautama Karnajaya, MT dalam sambutannya mengatakan, “kita patut bersyukur karena dari 5 usulan Inpres di Kabupaten Blora, 3 diantaranya sudah terlaksana, tentunya ini berkat kerja keras Bapak Bupati dan jajarannya sehingga Kabupaten Blora termasuk dari 17 kabupaten dan kota di Jawa Tengah yang mendapatkan proyek dana InpresInpres dan untuk wilayah selatan adalah Wulung – Klatak, Temulus – Sumber serta Randublatung – Getas. Ini perlu mendapat dukungan dari seluruh warga masyarakat setempat demi terbangunnya infrastruktur jalan dengan aman dan lancar. “Ucapnya.
Sementara itu, Bupati Blora, H. Arief Rohman yang turut hadir dalam kegiatan sosialisasi Inpres berpesan agar dalam pengerjaannya nanti pelaksana lebih meningkatkan tenaga lokal dan jangan semuanya bawaan pelaksana.
“Total dana yang turun saat ini adalah 47 milyar, dan untuk proyek peningkatan Jalan Randublatung – Getas nanti menyusul karena masih menunggu antrian. Saya ucapkan terima kasih juga kepada Kementerian PUPR yang ikut mengawal proyek ini sehingga anggaran bisa turun. Perlu diketahui bahwa sampai saat ini untuk pembangunan infrastruktur di Blora nilainya sudah mencapai 600 milyar. Mohon kiranya dalam pengerjaannya nanti saya minta pelaksana lebih banyak melibatkan warga lokal, jadi tidak semua tenaga bawaan dari pelaksana, karena bagaimanapun konten lokal harus kita dahulukan. “Pesan Bupati yang biasa disapa Mas Arief tersebut.
Usai sambutan dari beberapa pejabat, acara dilaksanakan dengan melakukan potong tumpeng sebagai tanda akan segera dimulainya pekerjaan peningkatan jalan Wulung – Klatak dan Temulus – Sumber, dan baru sekitar pukul 12.00 acara sosialisasi selesai. (Heri)