BLORA, dutaperistiwa.com – Suwito (55), seorang warga Desa/Kecamatan Sambong Kabupaten Blora setelah pada hari Minggu (29/10/2023) terjatuh dari motor di jalan Desa Pojokwatu dan dilarikan ke Puskesmas Sambong yang kemudian dirujuk ke BRSD Cepu akhirnya meninggal dunia pada hari Senin (30/10/2023) pada pukul 18.00 wib.
Menurut penuturan keluarga korban, bahwa korban terjatuh dari motor setelah motor yang dinaikinya melewati batas antara aspal dan rabat beton yang lumayan tinggi, dan korban hilang keseimbangan sehingga korban terpental beberapa meter.

Parlan (56), tetangga korban menuturkan kepada dutaperistiwa.com, “batas aspal dan rabat itu sudah memakan beberapa korban, dan Pak Suwito ini sudah korban yang entah keberapa dan akhirnya meninggal dunia, kami sangat menyesalkan atas lambannya penanganan dari pihak pemdes, harusnya sejak ada korban yang pertama pemdes segera tanggap dan segera dibenahi, tapi sayangnya itu tak kunjung dilakukan oleh pemdes. “Ucapnya geram.
Kepala Desa Pojokwatu Atok Setyo Utomo, saat dikonfirmasi melalui chat WA mengatakan, “itu bukan polisi tidur tapi yang benar adalah batas antara aspal dan rabat beton yang kurang lebih setinggi 17 cm, dan setahu saya ini adalah korban kedua. ” Ucap Kang Atok, panggilan akrab kades Pojokwatu.
Beberapa warga berharap setelah adanya kejadian kecelakaan ini menjadikan bahan evaluasi dan batas aspal dengan rabat tersebut segera diperbaiki agar ke depan tidak ada lagi korban jatuh berikutnya. (Jayus)