Opini  

Kukuhkan Pancasila Sebagai Benteng yang Kuat Untuk Menghadang Sisi Negatif Era Globalisasi

OPINI, dutaperistiwa.com – Era globalisasi atau modernisasi adalah salah satu perkembangan jaman dimana masyarakat secara keseluruhan tidak bisa menghindar dari satu perubahan peradaban ini, dan dari perubahan jaman ini menuntut semua lapisan masyarakat dunia untuk lebih maju dan modern. Salah satu contoh adalah kemajuan di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK). Namun dalam perjalanan era modernisasi ini tentu saja membawa dampak positif dan negatif, dan dari kedua sisi, baik positif ataupun negatif tentunya sangat mempengaruhi dalam pola hidup masyarakat.

Banyak sisi positif yang bisa dirasakan oleh masyarakat terkait maju dan canggihnya teknologi, misalnya dengan majunya teknologi masyarakat bisa dengan mudah mendapatkan atau mengakses informasi dengan mudah dikarenakan adanya internet dan sajian alat canggih lainya.

Seiring berjalanya waktu, era modernisasi juga sangat berdampak negatif yg luar biasa sehingga menimbulkan kerancuan tatanan budaya di dalam masyarakat. Banyak konflik yang terjadi terutama konflik sosial.

Dari hasil perpaduan peradaban modernisasi dengan krisis yang berkepanjangan ini menghasilkan generasi-generasi baru yang oportunis. Dari sisi lain kecanggihan teknologi juga merupakan salah satu jalan atas masuknya budaya asing dengan mudah. Masuknya budaya asing yang cenderung bertajuk kebebasan ini sangatlah kuat mempengaruhi keberadaan budaya bangsa yang sudah berwadah Bhineka Tunggal Ika. Sudah barang tentu tradisi modern yang membudaya ini menjadi benih atau bibit yang akan merusak sendi-sendi budaya bangsa, terutama dari sisi moral atau akhlaq. Keadaan ini dipicu dari berbagai masalah yang ada di masyarakat terutama kurang siapnya SDM atau belum siapnya mental masyarakat dalam menerima dan menghadapi perubahan modernisasi global.

Banyak faktor lain yang menjadikan masyarakat terlalu mudah menerima trend baru dari luar, pemerintahan yang korup dan kurangnya pemahaman tentang Pancasila juga menjadi salah satu penyebabnya. Dalam hal ini sudah barang tentu sudah menjadi tanggung jawab bersama untuk menjaga dan selalu punya tanggung jawab dalam hal menjaga keanekaragaman budaya nasional. Penghayatan, pemahaman dan penjiwaan serta pengamalan kandungan Pancasila menurut penulis adalah senjata paling hebat yang mampu menahan masuknya sisi negatif budaya asing. Kembalinya pola pikir masyarakat ke ideologi Pancasila merupakan langkah yang strategis untuk mengenal pribadi bangsa dan negara yang sejati. Dengan tajuk selalu menerima perbedaan dan keberagaman tapi tetap dalam satu sudut pandang dalam berbangsa dan bernegara.

Pancasila bukanlah gambar atau tulisan belaka tapi Pancasila sah sebagai ideologi dasar bernegara. Jadikan Pancasila sebagai benteng kokoh bangsa sehingga mampu menahan dan memblokade sisi negatif modernisasi.

Membangun pemerintahan yang transparan dan bersih dari korupsi serta mensejahterakan masyarakat dengan jiwa gotong royong dengan budaya menerapkan ideologi Pancasila, maka akan terbangun pribadi bangsa dan negara yang kuat.

Penulis : SUMARLIKĀ (Wakil Pemimpin Redaksi dutaperistiwa.com)